TUGAS 6 SISTEM BERKAS
MAKALAH
SISTEM BERKAS MAKALAH
ORGANISASI BERKAS DIRECT
Oleh:
Nama :
Wirto
NIM :
141051003
Dosen : Edhy Sutanta,
S.T., M.Kom.
JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA
FAKULTAS
TEKNOLOGI INDUSTRI
INSTITUT
SAINS & TEKNOLOGI AKPRIND YOGYAKARTA
2017 /
2018
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1.Latar Belakang
Komputer dapat
menyimpan informasi dalam berbagai bentuk fisik tempat penyimpanan seperti pita
magnetik, disk dan lain-lain. Sistem operasi memberikan pandangan logis yang sejenis
dari tempat penyimpanan informasi.
Bentuk penyimpanan
abstraksi dari unit penyimpan informasi dalam bentuk fisik adalah file.
File-file dipetakan oleh sistem operasi ke dalam peralatan fisik.
Suatu file mempunyai
nama dan diacu berdasarkan nama tersebut. Juga mempunyai komponen lain seperti
tipe, waktu pembuatan, nama dan nomor account dari pembuatnya, besar ukuran
file. Kita dapat menulis informasi, mengubah informasi, menambah dan menghapus
informasi dalam file.
File/berkas adalah
sekumpulan informasi yang saling berkaitan dan didefenisikan oleh pembuatnya.
Umumnya berkas adalah sekumpulan bit, byte, record di mana artinya
didefenisikan oleh pembuat dan pemakainya. File data dapat berbentuk numeric,
alfabeth ataupun alfanumeric. File dapat berbentuk bebas seperti file teks atau
terstruktur. Suatu file mempunyai nama dan diacu berdasarkan nama tersebut.
Juga mempunyai komponen lain seperti tipe, waktu pembuatan, nama dan nomor
account dari pembuatnya, besar ukuran file. Kita dapat menulis informasi,
mengubah informasi, menambah dan menghapus informasi dalam file.
Sistem berkas adalah
suatu sistem untuk mengetahui bagaimana cara menyimpan data dari file tertentu
dan organisasi file yang digunakan. Sistem berkas menyediakan pendukung yang
memungkinkan programmer mengakses file tanpa menyangkut perincian karakteristik
penyimpanan dan peralatan pewaktu. Sistem berkas mengubah pernyataan akses file
menjadi instruksi/output level rendah. Atau dengan kata lain Sistem berkas
adalah cara untuk mengambil informasi dari suatu file.
1.2.Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah dalam makalah ini yaitu sebagai berikut:
1. Pengertian organisasi berkas
direct?
2. Bagaimana metode kerja dari
organisasi berkas direct?
3. Keuntungan direct?
1.3.Maksud dan Tujuan
Secara umum tujuan penyusunan makalah ini bertujuan untuk :
1. Sebagai salah satu syarat untuk
memenuhi tugas mata kuliah Sistem Berkas
2. Dapat menjelaskan organisasi
berkas direct
3. Agar dapat memahami menegenai
tentang Organisasi Berkas direct
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Organisasi Berkas Direct
Direct Access Adalah suatu cara pengaksesan record yang langsung, tanpa
mengakses seluruh record yang ada. Direct Access merupakan metode yang
membiarkan program membaca dan menulis dengan cepat pada berkas yang dibuat
dengan fixed-length logical order tanpa adanya urutan. Metode ini sangat
berguna untuk mengakses informasi dalam jumlah besar. Biasanya database
memerlukan hal seperti ini. Operasi berkas pada metode ini harus dimodifikasi
untuk menambahkan nomor blok sebagai parameter. Pengguna menyediakan nomor blok
ke sistem operasi biasanya sebagai nomor blok relatif, yaitu indeks relatif
terhadap awal berkas. Penggunaan nomor blok relatif bagi sistem operasi adalah
untuk memutuskan lokasi berkas diletakkan dan membantu mencegah pengguna dari
pengaksesan suatu bagian sistem berkas yang bukan bagian pengguna tersebut.
Direct Access
merupakan metode yang membiarkan program membaca dan menulis dengan cepat pada
berkas yang dibuat dengan fixed-length logical order tanpa adanya urutan.
Metode ini sangat berguna untuk mengakses informasi dalam jumlah besar.
Biasanya database memerlukan hal seperti ini. Operasi berkas pada metode ini
harus dimodifikasi untuk menambahkan nomor blok sebagai parameter. Pengguna
menyediakan nomor blok ke sistem operasi biasanya sebagai nomor blok relatif,
yaitu indeks relatif terhadap awal berkas. Penggunaan nomor blok relatif bagi
sistem operasi adalah untuk memutuskan lokasi berkas diletakkan dan membantu
mencegah pengguna dari pengaksesan suatu bagian sistem berkas yang bukan bagian
pengguna tersebut.
File merupakan logical
record dengan panjang tetap yang memungkinkan program membaca dan menulis
record dengan cepat tanpa urutan tertentu. Metode akses langsung berdasarkan
model disk dari suatu file, memungkinkan acak ke sembarang blok file,
memungkinkan blok acak tersebut dibaca atau ditulis.
Operasi pada akses
langsung terdiri dari :
read n
write n
position to n
read next
write next
rewrite n
Operasi file
dimodifikasi untuk memasukkan nomor blok sebagai parameter. Nomor blok
ditentukan user yang merupakan nomor blok relatif, misalnya indeks relatif ke
awal dari file. Blok relatif pertama dari file adalah 0, meskipun alamat disk
absolut aktual dari blok misalnya 17403 untuk blok pertama. Metode ini
mengijinkan sistem operasi menentukan dimana file ditempatkan dan mencegah user
mengakses posisi dari sistem file yang bukan bagian dari file tersebut.
Tidak semua sistem
operasi menggunakan baik akses berurutan atau akses langsung untuk file.
Beberapa sistem hanya menggunakan akses berurutan, beberapa sistem lain
menggunakan akses langsung.
2.2 Metode Kerja dari Organisasi Berkas Direct
Tiga teknik dasar fungsi Pemetaan R:
1. Teknik Pencarian Tabel
Dasar pemikirannya adalah direktori dari nilai
key dan address. Lebih cepat menggunakan binary search dibanding dengan
sequential search.
2. Teknik Kalkulasi
Alamat
R (Nilai key) → address
Nilai key = melakukan kalkulasi terhadap nilai
key.
Collision dapat terjadi apabila terdapat
alamat relative yang sama untuk nilai key yang berbeda.
3. Teknik Pemetaan
Langsung
Pengamatan Mutlak
R (Nilai key) → address
Nilai key = alamat mutlak.
Nilai key = alamat sebenarnya dimana record
tersimpan. Pada saat penyimpanan dan pemakaian record, harus diketahui dan
diberikan pemakai.
Pengamatan Relatif
R (Nilai key) → address
Nilai key = alamat relatif.
Nilai key = urutan record tersebut dama
berkas.
Seperti sequential access, direct access juga menggunaka
shared read/write mechanism, tetapi setiap blok dan record memiliki alamat yang
unik berdasarkan lokasi fisik.
· Akses dilakukan secara
langsung terhadap kisaran umum (general vicinity) untuk mencapai lokasi akhir.
· Waktu aksesnya
bervariasi.
· Contoh direct access
adalah akses pada disk.
2.3. Keuntungan Direct
kemampuan mengakses record secara
langsung. Sebuah record dapat di retrieve, insert,
modifikasi atau di delete; tampa mempengaruhi record lain dalam berkas
yang sama.
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Organisasi berkas
indeks sequential adalah berkas / file yang disusun sedemikian rupa sehingga
dapat diakses secara sequential maupun secara direct (langsung) atau kombinasi
keduanya, direct dan sequential. Penyimpanan ataupun penulisan character demi
character yang ada didalam external memory, harus diatur sedemikian rupa
sehingga komputer bisa dengan mudah menemukan kembali data-data yang tersimpan
didalamnya. Aturan inilah yang kemudian dikenal sebagai organisasi file.
Informasi dalam berkas
dapat diakses dengan dua metoda, yaitu:
1. Direct Access adalah
suatu cara pengaksesan record yang langsung, tanpa mengakses seluruh record
yang ada, atau dapat disebut relative access.
2. Sequential Access
adalah suatu cara pengaksesan record, yang didahului pengaksesan record-record
di depannya.
Ada empat teknik dasar organisasi file, yaitu:
1. Sequential File
2. Relative File
3. Index Sequential File
4. Multi-Key File
3.2.Saran
Agar kita dapat
menggunakan komputer dengan nyaman dan sistem penyimpanan file dengan
sistematika yang seragam. Maka media penyimpanan logis yang tepat yaitu dengan
menggunakan Sistem Berkas.
DAFTAR PUSTAKA
0 Response to "TUGAS 6 SISTEM BERKAS MAKALAH SISTEM BERKAS MAKALAH ORGANISASI BERKAS DIRECT"
Post a Comment